Judul : Princess Kocak
Penulis : Fita
Chakra dan Eka Dresti Swaranindita
Penerbit : Dar! Mizan , Cetakan 1, 2013
Ilustrasi : InnerChild Studio
Ilustrasi : InnerChild Studio
Jumlah Halaman : 140 halaman
Harga : Rp
49.000,-
Saya tertarik membaca buku ini
karena melihat ilustrasi kavernya yang imut dan menggemaskan. Ketika mulai membacanya, saya setuju dengan sinopsis
yang ada di sampul belakang buku ini. Bahwa buku ini berisi 30 cerita tentang
kekonyolan para princess yang mungkin tidak pernah saya baca pada buku princess
umumnya. Jadi sebelum membaca buku ini,
jangan berpikir akan menemukan tokoh princess yang sempurna. Baik fisik maupun
sifat mereka. Semua karakter yang ada dalam cerpen ini saya pastikan bisa kita
temui pada anak-anak kita.
Beberapa diantaranya ada princess
yang suka menggosip, peniru, kutu buku, pelit, jorok dan karakter lain yang sangat berbeda. Setiap cerita
memiliki karakter yang cukup unik. Mereka juga mendapat masalah karena keunikan
mereka itu. Masalah mereka mungkin menurut kita orang dewasa sangat sepele. Tapi
penulis berhasil membuat para tokohnya memecahkan masalah mereka dengan baik.
Dalam setiap cerita penulis menyelipkan
pesan moral secara tidak langsung. Saya rasa anak-anak yang membacanya tak akan
menyadari bahwa mereka ternyata mendapatkan pesan moral itu. Mereka akan
mengangguk setuju karena menemukan kesamaan prilaku mereka dengan para princess.
Sebagian seting cerita dalam buku ini bersifat realis. Sebagian lagi fantasi.
Buku ini berhasil membuat saya
tersenyum simpul bahkan terbahak saat membacanya. Takjarang saya mengangguk
setuju dengan cerita yang isinya mengatakan bahwa ternyata prilaku buruk
karakternya akan berakibat buruk pada mereka juga. Contohnya ketika membaca
salah satu cerpen yang berjudul Lolipop
Princess Lunaya.
Lunaya seorang princess yang
suka sekali makan lolipop. Suatu kali lolipop itu membuatnya tersedak karena dia
bicara saat lolipop di mulutnya. Padahal bunda ratu sudah berulang kali
melarang sang princess bicara ketika makan lolipop. Sayangnya sang princess
tidak kapok makan lolipop walau dia tidak bisa bernapas sat itu. Hingga kejadian
fatal terjadi. Suatu hari raja membuat sang princess terkejut. Lolipop yang sedang
di mulut princess terlempar dan nyangkut di jenggot raja. Parahnya raja tidak
menyadarinya dan menerima tamu dengan lolipop di jenggot. Bisa kita bayangkan,
semua tamu menahan senyum karenanya.
Fontnya yang cukup besar, membuat
mata nyaman membacanya. Apalagi setiap cerita disertakan satu ilustrasi cantik
berwarna sesuai tema cerita. Setiap satu
cerita dibedakan juga dengan warna halamannya, yaitu putih dan kuning.
Satu kekhawatiran saya, karena
judulnya Princess Kocak, saya rasa
pembaca cilik laki-laki tidak mau melirik buku ini. Padahal tokoh dalam buku
ini juga ada prince alias pangeran. Mungkin kalau nanti cetak ulang, judulnya
bisa diganti dengan Prince dan Princess
Kocak. [NS] *
~Biar mereka tahu, menjadi kutu buku itu bagus! ~ Princess
Ziya
*tulisan ini diikutsertakan dalam lomba resensi Forum Penulis Bacaan Anak
0 comments:
Post a Comment
Terima kasih sudah berkunjung. ^_^