Tak pernah terbayang oleh saya, bahwa salah satu keluarga saya akan berhadapan langsung dengan yang namanya kateterisasi jantung. Tapi begitulah, Allah memilih saya untuk menjadi keluarga pasien yang menderita serangan jantung.
Kejadiannya kurang lebih sebulan yang lalu. Saat ini saya juga masih gemetaran untuk menuliskan kronologinya. Tapi saya persingkat saja.