Pertanyaan di atas pasti akan muncul suatu hari, walau entah kapan. Kenapa pertanyaan seperti itu bisa muncul? Ayo kita cari tahu penyebabnya. Ketika pertama berkeinginan menjadi penulis, banyak sekali hal muluk yang terbayang dalam pikiran kita. Misalnya buku atau tulisan kita dipajang di rak buku. Nama kita sebagi penulisnya tertera dengan indahnya di buku itu. Atau nama kita tertera sebagai penulis di naskah yang dimuat di media cetak.
Atau keinginan menjadi penulis karena tergiur oleh royalti yang besar. Atau tergiur oleh fee yang akan kita peroleh dari media yang memuat tulisan kita. Untuk alasan yang disebutkan tadi, kita berusaha untuk mulai menulis. Bahkan kita mengikuti berbagai kelas menulis. Baik yang online mau pun yang offline. Baik yang gratis mau pun berbayar.
Atau keinginan menjadi penulis karena tergiur oleh royalti yang besar. Atau tergiur oleh fee yang akan kita peroleh dari media yang memuat tulisan kita. Untuk alasan yang disebutkan tadi, kita berusaha untuk mulai menulis. Bahkan kita mengikuti berbagai kelas menulis. Baik yang online mau pun yang offline. Baik yang gratis mau pun berbayar.