Akhir-akhir ini saya dan mungkin kita semua seringkali mendengar kabar tentang sesuatu. Misalnya tentang pemilihan presiden yang baru seslesai beberapa bulan lalu. Sebagian mengatakan bahwa calon presiden A, begini dan begitu. Demikian juga dengan calon presiden B, begini dan begitu.
Sebagai seorang warga dan masyarakat, saya tentunya tidak bisa menerima begitu saja pemberitaan mereka tersebut. Saya berusaha mencari tahu tentang kebenaran berita yang saya baca. Sayangnya semakin saya cari tahu, semakin bingung saya menentukan mana berita yang benar dan yang salah. Karena kedua berita tersebut benar-benar terlihat dan terbaca sangat meyakinkan.
Akhirnya semua saya kembalikan kepada Allah, saya memilih salah satu dari mereka sesuai dengan kata hati yang saya yakin itu dari Allah. Lalu, benerapa waktu kemudian, muncul lagi berita lain yang cukup menghebohkan menurut saya. Yaitu tentang misi terselubung sebuah kelompok/komunitas di car free day jakarta.
Sebagai umat islam, saya tentunya kaget. Tapi saya berusaha agar mencari tahu kebenarannya. Saya membaca beberapa artikel dari situs resmi sebuah harian ibu kota hingga membaca share dari salah satu teman FB saya. Isi berita yang saya baca sama persis dengan kasus pemilihan presiden tempo hari. Ada yang mengatakan berita itu benar, ada juga yang mengatakan berita itu sebatas mencari sensasi. Innalillahi... saya benar-benar dibuat bingung dengan berita yang saling bertolak belakang tersebut.
Bukan hanya satu dua berita yang saya temukan atau dengar saling bertolak belakang seperti itu. Masih banyak berita yang lain, hingga tidak bisa dibedakan mana yang benar dan mana yang salah. Semua penulis atau penyampai berita seolah menjelaskan dengan sebenar-benarnya sesuai fakta yang mereka berikan.
Benarlah kata Rasulullah SAW, bahwa akan tiba saatnya kita sebagi umat muslim akan bingung. Kita melihat yang benar sebagai yang salah, dan sebaliknya melihat yang salah sebagai yang benar. Bagaikan Dajjal yang menyuguhkan kebenaran sebagai neraka dan kebatilam sebagai surga. Semoga Allah menjaga kita dari semua fitnah Dajjal itu.
Allahumma arinal haqqa, haqqan warzuqnajtiba'ah. Wa arina bathila, bathilan, warzuqnajtinabah. Ya Allah perlihatkanlah kepada kami kebenaran itu sebagai suatu kebenaran dan tunjuki kami untuk mengikutinya. Perlihatkan juga pada kami kebatilan itu sebagai suatu kebatilan, tunjuki kami untuk menjauhinya. Aamiin
jadi bingugn ya semua menyatakan baik dan jelek
ReplyDeletebener banget Mak Lidya. :(
Delete