Tuesday, September 30, 2014

Picbook Seri Dokter Kecil. Penerbitan Pelangi Indonesia



Judul: Tolong, Noe Pingsan!
Penulis: Nelfi Syafrina
Tebal: 24 hal
Penerbit: Penerbitan Pelangi Indonesia

Hari Minggu siang memang paling asyik ramai-ramai main sepatu roda di lapangan GOR. Lana, Noe, Putra, dan Bima tidak mau ketinggalan. Sebelum bermain, mereka memakai helm dan pelindung lutut, kecuali Noe.

Lana dan teman-teman sudah memperingatkan Noe untuk memakai helm dan pelindung lutut, tapi Noe tidak mau mendengar. Dia terus saja melaju bersama sepatu rodanya. “Ayo, kejar aku!” teriaknya girang. Sampai akhirnya ….

“Aduh, kepalaku pusing!” keluh Noe. Setelah itu, Noe terkulai. Dia pingsan! Wah, bagaimana ini? Apa penyebab Noe pingsan?

Untung saja Lana tahu apa yang harus dilakukan jika ada teman yang pingsan. Bersama Putra dan Bima, Lana cekatan menolong Noe. Hm, dari mana Lana punya pengetahuan dan keterampilan ini, ya? Selain menolong Noe, ternyata Lana juga pernah menolong teman-teman yang lain.

     Buku ini bercerita tentang petualangan Lana bersama teman-teman. Saat bertualang, kecelakaan ringan mungkin saja terjadi. Melalui bahasa yang sederhana, kita diberikan wawasan cara melakukan pertolongan pertama sebelum korban mendapatkan perawatan sempurna dari dokter atau tenaga medis. Selain Tolong, Noe Pingsan!, ada juga judul Aduh, Kepala Alvin Benjol!, Wah, Lutut Rey Lecet!, Tangan Putra Kena Air Panas! dan Meli Mimisan Waktu Upacara!. Ilustrasinya yang lucu membuat kita tidak bosan membacanya berulang-ulang. [] Haya Aliya Zaki
- See more at: http://www.hayaaliyazaki.com/2014/08/resensi-kompas-anak-pertolongan-pertama.html#sthash.kECCPksy.dpuf
Picbook Seri Dokter Kecil ini terdiri dari 5 judul. Diterbitkan oleh Penerbitan Pelangi Indonesia. Buku ini saya tulis agar anak-anak bisa memberikan pertolongan pertama saat terjadi kecelakaan ringan pada diri mereka mau pun teman mereka.
Resensinya bisa dibaca di sini.


Judul Buku: Wah Lutut Rey Terluka
Penulis: Nelfi Syafrina
Halaman: 24 hal
Penerbit: Pelangi Indonesia

Banyak buku anak-anak tentang pertolongan pertama jika terjadi musibah atau kecelakaan. Nah buku ini salah satunya.

Dikemas dengan apik mulai dari cover hingga isi dan ilustrasi, ceritanya tentang anak-anak yang bermain sepeda. Salah satu tokoh terjatuh, Lana Keft, gadis cilik yang ingin menjadi dokter berusaha memberi bantuan pertama.

Apa saja yang dilakukan Lana dalam menolong temannya hanyalah contoh saja, ini ditegaskan sang penulis. Hal utama, tetaplah meminta bantaun orang tua atau ahli.

Dilengkapi dengan lembar aktiivitas, buku ini akan sempurna jika saja diperkaya dengan proses penutupan luka. Tidak fokus hanya pada pengobatan saja.

Nyo, Kota Magelang, 07 Juli 2014, With Ahza







Judul Buku : Tolong, Noe pingsan ! ( Seri Dokter Kecil )
Penulis : Nelfi Syafrina
Penerbit : PT. Penerbitan Pelangi Indonesia
Jumlah halaman : 24

Lana, Noe, Putra dan Bima sedang bermain sepatu roda di lapangan GOR. Setelah beberapa putaran, tiba – tiba…
“ Maaf , teman saya harus menghirup udara yang cukup “ lana memberikan alasan. Ada apakah gerangan ?

Buku seri dokter kecil ini bercerita tentang pertolongan pertama untuk keadaan yang membutuhkan perlakuan khusus , terutama yang sering dihadapi oleh anak-anak.

Disajikan dalam bentuk cerita dengan ilustrasi penuh warna, buku ini tidak berkesan menggurui dalam menyampaikan tujuannya.

Pada halaman belakang terdapat lembar aktivitas sehingga anak dapat mengingat kembali tentang isi cerita yang ada di buku.

Saya senang ada kolom himbauan bahwa isi buku hanyalah saran dan anak-anak tetap harus memberitahu kepada orang tua atau guru jika kejadian dalam cerita ini terjadi.

Untuk anak saya Jevon ( 2,5 tahun ) ceritanya yang singkat membuatnya cepat hafal tentang apa yang terjadi ketika saya menunjukkan salah satu halaman.

Sedangkan untuk putri saya , Veve ( 9 tahun ), cerita ini melengkapi pengetahuannya tentang pertolongan pertama pada kecelakaan yang diajarkan di sekolah. Hanya saja, ternyata buku ini memancing pertanyaan “ mengapa “ darinya.
Sebagai contoh “ mengapa letak kepala harus lebih rendah dari badannya “, atau “ Bagaimana jika tidak membawa parfum ?”
Jadi ada baiknya jika disertakan pula alasan-alasan untuk setiap tindakan yang dilakukan. (resensi ini ditulis mami veve)







 


 



Judul: Tolong, Noe Pingsan!
Penulis: Nelfi Syafrina
Tebal: 24 hal
Penerbit: Penerbitan Pelangi Indonesia

Hari Minggu siang memang paling asyik ramai-ramai main sepatu roda di lapangan GOR. Lana, Noe, Putra, dan Bima tidak mau ketinggalan. Sebelum bermain, mereka memakai helm dan pelindung lutut, kecuali Noe.

Lana dan teman-teman sudah memperingatkan Noe untuk memakai helm dan pelindung lutut, tapi Noe tidak mau mendengar. Dia terus saja melaju bersama sepatu rodanya. “Ayo, kejar aku!” teriaknya girang. Sampai akhirnya ….

“Aduh, kepalaku pusing!” keluh Noe. Setelah itu, Noe terkulai. Dia pingsan! Wah, bagaimana ini? Apa penyebab Noe pingsan?

Untung saja Lana tahu apa yang harus dilakukan jika ada teman yang pingsan. Bersama Putra dan Bima, Lana cekatan menolong Noe. Hm, dari mana Lana punya pengetahuan dan keterampilan ini, ya? Selain menolong Noe, ternyata Lana juga pernah menolong teman-teman yang lain.

     Buku ini bercerita tentang petualangan Lana bersama teman-teman. Saat bertualang, kecelakaan ringan mungkin saja terjadi. Melalui bahasa yang sederhana, kita diberikan wawasan cara melakukan pertolongan pertama sebelum korban mendapatkan perawatan sempurna dari dokter atau tenaga medis. Selain Tolong, Noe Pingsan!, ada juga judul Aduh, Kepala Alvin Benjol!, Wah, Lutut Rey Lecet!, Tangan Putra Kena Air Panas! dan Meli Mimisan Waktu Upacara!. Ilustrasinya yang lucu membuat kita tidak bosan membacanya berulang-ulang. [] Haya Aliya Zaki
- See more at: http://www.hayaaliyazaki.com/2014/08/resensi-kompas-anak-pertolongan-pertama.html#sthash.kECCPksy.dpuf


Judul: Tolong, Noe Pingsan!
Penulis: Nelfi Syafrina
Tebal: 24 hal
Penerbit: Penerbitan Pelangi Indonesia

Hari Minggu siang memang paling asyik ramai-ramai main sepatu roda di lapangan GOR. Lana, Noe, Putra, dan Bima tidak mau ketinggalan. Sebelum bermain, mereka memakai helm dan pelindung lutut, kecuali Noe.

Lana dan teman-teman sudah memperingatkan Noe untuk memakai helm dan pelindung lutut, tapi Noe tidak mau mendengar. Dia terus saja melaju bersama sepatu rodanya. “Ayo, kejar aku!” teriaknya girang. Sampai akhirnya ….

“Aduh, kepalaku pusing!” keluh Noe. Setelah itu, Noe terkulai. Dia pingsan! Wah, bagaimana ini? Apa penyebab Noe pingsan?

Untung saja Lana tahu apa yang harus dilakukan jika ada teman yang pingsan. Bersama Putra dan Bima, Lana cekatan menolong Noe. Hm, dari mana Lana punya pengetahuan dan keterampilan ini, ya? Selain menolong Noe, ternyata Lana juga pernah menolong teman-teman yang lain.

     Buku ini bercerita tentang petualangan Lana bersama teman-teman. Saat bertualang, kecelakaan ringan mungkin saja terjadi. Melalui bahasa yang sederhana, kita diberikan wawasan cara melakukan pertolongan pertama sebelum korban mendapatkan perawatan sempurna dari dokter atau tenaga medis. Selain Tolong, Noe Pingsan!, ada juga judul Aduh, Kepala Alvin Benjol!, Wah, Lutut Rey Lecet!, Tangan Putra Kena Air Panas! dan Meli Mimisan Waktu Upacara!. Ilustrasinya yang lucu membuat kita tidak bosan membacanya berulang-ulang. [] Haya Aliya Zaki
- See more at: http://www.hayaaliyazaki.com/2014/08/resensi-kompas-anak-pertolongan-pertama.html#sthash.kECCPksy.dpuf

0 comments:

Post a Comment

Terima kasih sudah berkunjung. ^_^