Tuesday, June 26, 2012

Kenapa Harus Memilih Susu Yang Halal?



       Pada dasarnya susu adalah minuman halal yang dianjurkan Allah dan Rasulnya untuk kita minum. Sebagaimana yang terdapat dalam AlQuran surah An-Nahl  ayat 66 :

  وَإِنَّ لَكُمْ فِي الأنْعَامِ لَعِبْرَةً نُسْقِيكُمْ مِمَّا فِي بُطُونِهِ مِنْ بَيْنِ فَرْثٍ وَدَمٍ لَبَنًا خَالِصًا سَائِغًا لِلشَّارِبِينَ

"Dan sesungguhnya bagi kalian di dalam binatang-binatang ternak ada satu pelajaran. Kami memberi kalian minum dari apa yang ada di perutnya diantara kotoran dan darah (berupa) susu yang bersih yang mudah ditelan bagi orang-orang yang meminumnya."
Ayat tersebut menjelaskan bahwa Allah memberi kita minuman dari dalam perut binatang ternak yang mencakup onta, sapi, dan kambing berupa susu yang suci lagi bermanfaat bagi yang meminumnya (baik untuk anak kecil atau orang dewasa)
      Lalu kenapa sekarang susu harus dilabeli dengan label halal jika kita sudah tahu bahwa susu itu sudah jelas kehalalannya? Menurut saya lebih karena beberapa faktor yang membuat susu itu sampai ke tangan kita sebagai konsumen.
     Pada jaman Rasulullah, belum ada proses pengemasan susu seperti saat ini. Dulu Rasulullah meminum susu sesaat setelah diperah. Berikut kutipan hadist dari Rasulullah yang menyatakan hal itu. Hadis riwayat Abu Bakar As-Sidik ra., ia berkata: "Pada waktu kami keluar bersama Rasulullah saw. dari Mekah menuju Madinah, kami melewati seorang penggembala kambing. Ketika itu Rasulullah saw. benar-benar merasa haus. Lalu aku memerahkan sedikit susu untuk beliau. Susu itu aku bawa kepada beliau dan beliau meminumnya hingga aku merasa puas." (Shahih Muslim No.3749)
    Namun sekarang, susu yang fresh dari sapi itu tidak bisa langsung diminum karena beberapa sebab. Pertama karena jarak peternakan dengan konsumen yang membuat susu harus melewati proses pengemasan. Pada proses pengemasan ini, susu harus dikondisikan steril dari semua bakteri yang membuat susu cepat basi. Hal ini juga berguna agar tahan lebih lama sebelum sampai ke konsumen. Kedua, ada proses penambahan bahan-bahan tertentu yang dilakukan pabrik susu untuk menciptakan susu yang lebih enak di lidah.
Seperti  yang kita tahu, bahwa tidak semua orang menyukai susu. Untuk itulah Frisian Flag berinovasi menciptakan susu agar terasa lebih enak. Dan mungkin ada faktor lain yang membuat susu tidak bisa langsung kita minum seperti ketika di zaman Rasulullah SAW dulu.
         Lalu apa perlunya mengkonsumsi susu? Toh kita sudah makan makanan yang bergizi. Makanan kita sudah mengandung protein, vitamin, mineral dan serat. Apalagi ada yang mengatakan kalau kita sebagai manusia tidak perlu meminum susu sapi. Karena susu sapi adalah untuk anak sapi. Sementara ASI (Air Susu Ibu) yang untuk bayi, dan itu cukup sampai usia 2 tahun. Pendapat tentang ASi tidak salah. Namun untuk pertumbuhan dan perkembangan anak kita ke depannya setelah mengkonsumsi ASI, tentunya kita wajib memberikan kelengkapan gizi mereka dengan memberikan susu kepada mereka. Karena Allah dan RasulNya menyukai muslim dan mukmin yang kuat. Dengan mengkonsumsi susu, setidaknya kita akan memperoleh manfaatnya untuk tubuh kita dan anak-anak kita.
       Karena di samping sebagai minuman, susu juga berfungsi sebagai makanan. Karena biasanya setelah meminum susu, kita akan merasa lebih kuat dan bertenaga. Sebagaimana kata RasulullahSAW dalam sebuah hadist : Diriwayatkan oleh Imam Abi Daud dari hadits Ibn Abbas :
قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ مَنْ أَطْعَمَهُ اللَّهُ طَعَامًا فَلْيَقُلْ اللَّهُمَّ بَارِكْ لَنَا فِيهِ وَارْزُقْنَا خَيْرًا مِنْهُ وَمَنْ سَقَاهُ اللَّهُ لَبَنًا فَلْيَقُلْ اللَّهُمَّ بَارِكْ لَنَا فِيهِ وَزِدْنَا مِنْهُ فَإِنِّي لَا أَعْلَمُ مَا يُجْزِئُ مِنْ الطَّعَامِ وَالشَّرَابِ إِلَّا اللَّبَنُ

Rasulullah SAW bersabda : Barangsiapa diberi makanan oleh Allah, maka ucapkanlah “ Ya Allah berilah keberkahan kepada kami di dalam makanan ini, dan berilah kami rizqi yang lebih baik lagi”, dan barangsiapa diberi Allah minuman susu, maka ucapkanlah “Ya Allah berilah keberkahan kepada kami di dalam minuman ini dan tambahilah kami dari susu, karena sesungguhnya aku tidaklah mengetahui apa yang bisa mencukupi dari makan dan minum kecuali susu.“
         Jadi tunggu apalagi. Jangan salah memilih susu yang akan kita konsumsi. Perhatikan kehalalannya. Jadikan halal itu sebagai prinsip hidup kita. Baik itu makanan, minuman, pakaian dan lain sebagainya. Tanamkan dalam hati bahwa halal is my life. Ajarkan kepada anak-anak kita untuk selalu memilih makanan dan minuman yang berlabel halal di manapun mereka berada. Apalagi Allah mewajibkan kita menjaga keluarga kita dari api neraka. Salah satunya dengan mengkonsumsi makanan halal dan thoyyib. Makanan halal dab thoyyib itu salah satunya terdapat ada susu yang sudah teruji kehalalannya dari Frisian Flag.
           Saya mengajarkan anak saya sejak usia dini untuk menemukan label halal di setiap kemasan produk yang dikonsumsinya. Jadi ketika mereka menemukan produk yang tidak ada label halalnya dari MUI (untuk produk dalam negeri), maka biasanya mereka akan mengingatkan saya. Lalu kami akan mencari produk sejenis yang berlabel halal dari MUI. Karena banyak juga makanan dan minuman yang menggunakan label halal, tapi hanya sekadar tempelan saja. belum teruji secara klinis oleh LPPOM MUI. Bagaimana dengan Anda?*

*Tulisan ini diikutkan dalam lomba blog @blogdetik.

Sumber hadist:
http://www.islam2u.net/

http://ridwanaz.com/
This entry was posted in

0 comments:

Post a Comment

Terima kasih sudah berkunjung. ^_^